Faedah Kisah Komika yang Menggugah "Babe Cabita"

 







Priya Prayogha Pratama, S.Sos (5 Juni 1989 – 9 April 2024), dikenal sebagai Babe Cabiita adalah seorang pelawak tunggal dan aktor berkebangsaan Indonesia. Ia dikenal sebagai juara Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV pada musim ketiga di tahun 2013. Babe menjuarai kompetisi tersebut setelah berhasil mengalahkan Fico Fachriza  di grand final. Ciri khas pembawaan komedinya adalah materi yang santai, lugas, gaya act out–nya yang berani, serta nyaris vulgar, yang mampu membuat penonton tertawa. Tagline yang sering dilontarkannya adalah "ahh… sudahlah".

Siapa yang tak kenal dengan pria yang berciri khas dengan berambut kriting ini. Perbincangan tentangnya akhir-akhir ini semakin hangat. Terlebih pada saat detik-detik akhir bulan Ramadhan 1445 H.  Ada apa ? Ya, kisahnya yang sangat menginspirasi bagi semua orang yang mengenalnya dan juga yang tidak mengenalnya. Betapa tidak, sejak satu tahun belakang ini banyak yang membicarakan bahwa "Babe Cabita" telah dirundung satu penyakit yang sehingga membuat tubuhnya semakin lemah dan tak berdaya. beberapa kalipun terbaring sakit disebuah rumah sakit yang ada di Indonesia dan Di Singapura.

Pada tulisan kali ini, penulis tidak akan membahas sebab dan kenapa ataupun tentang penyakit yang diderita "Babe Cabita". Disini kita akan belajar dari kisah perjuangannya dalam menghadapi situasi dan kondisi saat itu. Luar biasanya beliau "Babe Cabita" Rahimahullah (semoga Allah merahmatinya, Amiin) sangat tenang dalam menghadapi kondisi sulitnya. Beliau juga telah mempersiapkan dengan sangat matang sebelum  waktu dirinya berakhir meninggalkan dunia ini. 

Pada akhirnya, di  akhir Ramadhan 1445 H, tibalah pada waktunya Babe Cabita pergi meninggalkan dunia ini. Banyak media-media yang meliput dan bahkan mencari tahu kebenarannya. Disini penulis akan membahas beberapa hal :

1. Setelah kepergian "Babe Cabita" terungkap rahasia-rahasia yang sebelumnya satu orangpun tak mengetahuinya termasuklah keluarganya yaitu 'Istrinya" dan sahabat-sahabatnya yaitu perihal "SEDEKAH" yang dilakukan "Babe Cabita Rahimahullah" sewaktu hidup. Sedekah yang dilakukannya dengan membeli pakaian yang tujuannya untuk dibagikan anak-anak panti asuhan

2. Tanggung Jawab seorang Ayah sebagai Kepala Keluarga : Menurut Beberapa Media bahkan informasi yang disampaikan pihak keluarganya dan juga banyak tayangan-tayangan yang beredar di media sosial bahwa 'Babe Cabita" gencar-gencarnya untuk berbisnis di bidang kuliner. Hingga bisnis yang saat ini sedang diperbincangkan adalah bisnis "DADAR BEREDAR"

Berikut ini juga penulis menampilkan Pesan "Babe Cabita Rahimahullah" untuk kita para pembaca yaitu lebih mempersiapkan kehidupan yang sebenarnya...




Faedah :

1. Belajar dari kisah "Babe Cabita" bahwa alangkah indahnya tangan kanan memberi tangan kiri tak perlu tahu. 

2. Sikap tanggung jawab untuk mencari nafkah bagi seorang Ayah adalah kewajiban yang diemban. Betapa banyak orang-orang saat ini. Sebagian orang yang tidak bertanggungjawab terhadap kewajibannya bahkan menjalani peran seorang ayah yang seutuhnya. 

3. Betapa beruntungnya kita menjadikan pelajaran hidup seorang "Babe Cabita" menelaah skenario hidupnya adalah cara memaknai kehidupan ini.

4. Mempersiapkan kematian setelah kehidupan di dunia..

 

Wallahu'alam...

Semoga Bermanfaat...

25 April 2024

15 Syawal 1445 H

#TulisanKangMus



Komentar

Postingan Populer